2016: Cukup Sekali, Deh

Banyak orang yang merasa terganggu dengan tahun ini karena merasa tahun 2016 adalah tahun yang aneh. Ya iya lah! Banyak banget kematian selebriti terkenal, peristiwa politik yang aneh bin ajaib, semua terjadi di tahun 2016. Untuk gue, tahun 2016 juga merupakan tahun yang biasa-biasa aja, malah tahun ini gue merasakan kecemasan gue meningkat dan merasa hoki nggak berpihak pada gue.

Jujur aja gue merasa tahun 2016 adalah tahun yang nggak gue banget, berbeda dengan 2015 atau 2014 yang adalah tahun favorit gue. Di tahun 2016 ini gue mengalami krisis 1/4 abad, karena umur gue yang sudah 25 tahun tapi masih banyak hal-hal yang gue inginkan yang belum bisa gue capai. Tahun 2016 juga sangat melelahkan untuk gue, terutama dalam soal pencarian kerja karena sampai sekarang gue masih bertahan part time dan belum dapat pekerjaan penuh waktu. Lelah banget rasanya, utak-atik CV dan surat lamaran dan bolak balik wawancara, ujung-ujungnya nggak dapat kerjaan yang gue mau.

Gue udah bilang kan kalau tahun 2016 adalah tahun kecemasan untuk gue? Tahun ini gue ngerasa paling nggak santai, berasa hidup ngejar-ngejar gue banget, pokoknya gue seakan dipaksa oleh kekuatan asing entah darimana untuk menjalani hidup yang serba diburu-buru. Gue inget bulan Agustus dan September adalah masa-masa dimana gue sangat stres dengan kehidupan gue, yang belum dapat pekerjaan tetap padahal lulus S2 dari bulan April, kemudian di bulan itu gue sering nangis dan sering mengalami serangan panik kecil. Walaupun hanya skala kecil, tapi serangan panik itu bisa datang 2-3 kali sehari, dan itu beneran bikin gue nggak nyaman banget. Gue jadi sangat hati-hati soal masalah duit, padahal gue tahu yang namanya rejeki itu nggak akan kemana.

Untuk tahun 2017, gue nggak pengen minta apa-apa selain dua hal: pekerjaan tetap dan kesempatan tinggal di Belanda lebih lama. Gue merasa effort gue bikin CV berbagai jenis dan surat lamaran berbagai jenis itu udah bener-bener usaha maksimal gue, dan untungnya sampai sekarang gue percaya bahwa usaha itu nggak akan mengkhianati hasil, dan gue akan terus-terusan berusaha untuk menggunakan kesempatan gue disini sebaik-baiknya untuk mengirim lamaran kerja kemana-mana. Semoga 2017 lebih berpihak pada gue dan pada kalian semua yang merasa sama seperti gue, yang merasa tahun 2016 adalah tahun yang menyebalkan. Semangat!

9 komentar pada “2016: Cukup Sekali, Deh”

  1. Semoga 2017 lebih baik ya Crys dan semoga dapat kerjaan tetapnya. Sehat dan bahagia selalu. Selamat tahun baru! *ngetik ini sambil nunggu jam 12 malam sambil dengerin suara jedar jeder dan lihat kembang api dari jendela kamar dimana si suami sudah tidur nyenyak haha.

    Suka

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.