"Gue pengen deh punya kulit kayak warna kulit lo, eksotis banget." "Pantes aja dia cepet dapet pacar bule, kulit dia kan sawo matang gitu, bule kan suka sama cewek-cewek yang eksotis kayak gitu." Pernah dengar, atau melontarkan kalimat mirip-mirip seperti kalimat di atas? Selamat, anda telah ikut berpartisipasi dalam rasisme terselubung abad ke-21! Mungkin kata eksotis jarang terdengar ketika kita tinggal di Indonesia.… Lanjutkan membaca Don’t Call Me ‘Exotic’